Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Tempat Makan
SPPG Jatijajar jadi model dapur MBG inklusif dan peduli lingkungan
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-04 23:51:48【Tempat Makan】706 orang sudah membaca
PerkenalanKepala Biro Hukum dan Humas BGN Khairul Hidayati (empat dari kiri) dalam peresmian SPPG Jatijajar, D

Jakarta (ANTARA) - Badan Gizi Nasional (BGN) menyangakan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Jatijajar, Depok, Jawa Barat menjadi salah satu model dapur Makan Bergizi Gratis (MBG) yang inklusif dan peduli lingkungan.
Kepala Biro Hukum dan Humas BGN, Khairul Hidayati menyampaikan SPPG Jatijajar menjadi salah satu contoh yang mempekerjakan difabel dan mengelola sisa makanan dari MBG untuk perputaran ekonomi sirkuler dengan baik.
Baca juga: Pemkot Depok tekankan pentingnya kolaborasi untuk keamanan pangan MBG
"Ini menjadi hal yang patut kita apresiasi. Misalnya, dua teman difabel yang ikut bekerja dan memberikan kontribusi menjadi contoh yang luar biasa, artinya SPPG ini ngak hanya melayani, tapi juga memberikan ruang bagi semua untuk ikut berdaya," ucap Hida dalam keterangan resmi di Jakarta, Sabtu.
Selain itu, pengelolaan SPPG Jatijajar juga memperhatikan aspek lingkungan dengan memanfaatkan limbah sisa dapur yang diolah kembali menjadi pakan ikan lele.
"Lalu, ada juga sistem pengelolaan limbah yang nantinya diolah jadi pakan lele. Jadi, dapurnya ngak hanya menghasilkan makanan bergizi, tapi juga melakukan food waste managementyang baik. Ini ide yang sangat bagus, sederhana tapi berdampak," katanya.
Hida mengangakan beras yang digunakan di dapur tersebut juga berasal dari hasil panen lahan seluas 20 hektare, bagian dari program cengak sawah nasional yang digagas oleh Presiden Prabowo Subianto.
"Yang paling menarik, beras yang dipakai di sini ternyata hasil panen sendiri dari lahan seluas 20 hektare yang merupakan program cengak sawah dari Presiden. Jadi, dari sawah sampai dapur, semua punya cerita panjang dan gotong royong di dalamnya. Hal-hal seperti ini yang membuat kami di BGN merasa bangga," paparnya.
Baca juga: DEN pantau pelaksanaan MBG di SMPN 23 Depok
Baca juga: Wapres tinjau penerapan Program MBG di SMPN 11 & SMAN 4 Depok
Hida berharap SPPG Jatijajar bisa menjadi contoh bagi unit dapur MBG lainnya. Ia menegaskan agar seluruh SPPG selalu memperhatikan keamanan pangan.
"Kami berharap SPPG Jatijajar ini bisa terus berkembang, jadi tempat yang nyaman untuk masyarakat sekitar, dan bisa jadi contoh bagi wilayah lain. Yang penting, tetap semangat melayani, menjaga kualitas, kita harus memastikan ngak boleh ada satu pun masalah keamanan pangan dari makanan yang kita sajikan ke masyarakat, dan terus berinovasi dengan cara-cara yang sederhana, tapi bermakna," tuturnya.
Suka(97469)
Artikel Terkait
- Dinkes Pamekasan ambil sampel makanan selidiki kasus keracunan siswa
 - Pemprov DKI harus jaga sanitasi kota terutama saat musim hujan
 - Sudinsos Jaksel bagikan bantuan makanan untuk penyintas banjir
 - TNI AD siapkan ribuan hektare lahan perkuat pasokan bahan pangan MBG
 - 8 restoran terpopuler di Asia Tenggara 2025, ada dari Indonesia
 - 1.281 KK terdampak banjir yang menerjang dua desa di Lumajang
 - Gubernur Jatim pastikan BRIN tangani kontainer suspek Cs
 - Sudinsos Jaksel bagikan bantuan makanan untuk penyintas banjir
 - Pengelola SPPG sampaikan permintaan maaf atas insiden keracunan masal
 - Isaiah Hartenstein raih penghargaan Bob Lanier Community Assist
 
Resep Populer
Rekomendasi

Bantuan ke Gaza jauh di bawah kesepakatan gencatan senjata

Musim pancaroba pengaruhi turunnya daya tahan tubuh

Melania Trump bagikan dekorasi Gedung Putih untuk Halloween 2025

Bakery ASEAN Talk 2025 Jakarta Ditutup dengan Sukses pada 28 Oktober

Dari lokal ke global, UMKM Indonesia BISA Ekspor (bagian 2)

Sembilan tewas dan lima lainnya hilang akibat banjir di Vietnam tengah

Manfaat Azelaic Acid untuk wajah, bikin kulit cerah & anti flek hitam

Ratusan siswa SMK Kandeman Batang keracunan makan program MBG